Pengertian Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik dari 1.000 Bulan

- 10 April 2022, 15:30 WIB
Ikustrasi Malam Lailatul Qadar. Lailatul Qadar adalah malam terbaik di antara malam-malam yang Allah ciptakan.
Ikustrasi Malam Lailatul Qadar. Lailatul Qadar adalah malam terbaik di antara malam-malam yang Allah ciptakan. /Instagram @abdurrohman_photography/

PORTAL BONTANG - Lailatul Qadar adalah malam terbaik di antara malam-malam yang Allah ciptakan. Salah satu keistimewaannya bahwa ibadah yang dilaksanakan pada malam itu dilipatgandakan pahalanya dan lebih baik dari orang beribadah selama 1.000 bulan.

Malam Lailatul Qadar merupakan bukti cinta Rasulullah SAW kepada umatnya. Sejarah malam Lailatul Qadar ini adalah momen ketika Alquran diturunkan dari Lauh Al-Mahfuz ke langit dunia (dar al-izzah). Pada malam itu, 1.000 kali lebih baik dari malam-malam yang lain.

Sekali saja melewatkan malam yang penuh keberkahan ini, maka sungguh menjadi orang yang merugi segala-galanya.

Baca Juga: Garuda EV-22 Karya Mahasiswa UNY Raih 3 Penghargaan di IIMS 2022

Dikutip PortalBontang.com dari situs resmi Muhammadiyah, Ibnu Qayyim menguraikan makna malam Lailatul Qadar. Makna pertama adalah malam yang agung.

Makna kedua menurut Ibnu Qayyim adalah malam yang sempit. Lailatul Qadar disebut sebagai malam yang sempit karena bumi pada malam tersebut menjadi penuh sesak disebabkan banyaknya malaikat yang turun untuk menebar keberkahan.

Karenanya, malam Lailatul Qadar bukan saja mulia karena menjadi momen diturunkannya Alquran, tetapi juga Allah SWT berikan limpahan keberkahan bagi hamba-hamba-Nya yang taat.

Seharusnya pada malam tersebut menjadi medium proses kelahiran kembali menjadi pribadi yang bertakwa.

Baca Juga: Tersangka Kasus Kerangkeng Manusia Ditahan, LPSK dan Komnas HAM Beri Apresiasi

Halaman:

Editor: M. Zulfikar

Sumber: Muhammadiyah


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x