Network
PORTAL BONTANG – dr. Zaidul Akbar punya nasehat bagi seseorang yang menderita penyakit, terutama yang mematikan seperti kanker.
Praktisi kesehatan herbal ini memberikan korelasi antara cinta dengan kesembuhan penyakit seseorang.
Dokter Zaidul Akbar menjelaskan, ada sebuah kasus di mana orang yang menderita penyakit kanker bisa sembuh hanya dengan membacakan salah satu surat Al-Quran yaitu Al-Fatihah.
Baca Juga: Foto dan Video Instagram yang Terhapus Bisa Kembali, Begini Triknya
"Yang pernah saya baca dulu, subhanallah sel kanker itu dibacakan Al-Fatihah sampai tiga puluh kali, ternyata pertumbuhannya terhenti," ungkap dr. Zaidul Akbar, dikutip PortalBontang.com dari akun YouTube dr. Zaidul Akbar yang diunggah pada 30 April 2020.
"Sel kanker itu kan sebenarnya dia bentuk ketidaknormalan sel akibat terlalu luar biasanya nafsu yang mendominasi dalam dirinya, dari makanan, dari pikiran, dan segala macam. Tapi ketika dibacakan Al-Fatihah, dia (sel kanker) berhenti," katanya menambahkan.
Dokter Zaidul juga menjelaskan cara menyembuhkan beberapa penyakit berbahaya lainnya dengan cinta.
"Enggak heran, penyakit degeneratif di era sekarang ini muncul. Kalau coba mengambil benang merah, penyakit degeneratif, penyakit akibat lifestyle itu sangat terkait dengan stres, kebencian, ketidaksukaan, ketidaknyamanan, itu bisa menekan jiwa," ucapnya.
Baca Juga: Info Pelatihan LPK Aptekkom Bontang, Cek Kualifikasi, Syarat, dan Prosedur Daftarnya
Ia menjelaskan bahwa salah satu pemicu tubuh manusia dihinggapi berbagai penyakit adalah karena terlalu banyak stres.
"Kalau sudah stres apa yang terjadi? Pasti adrenalin keluar, noradrenalin keluar, tensi naik, gula darah naik, pembuluh darah menyempit, bisa sesak, perut melilit, sampai ke perubahan sel yang awalnya cuma satu jadi berubah bentuk membelah yang kita kenal sebagai kanker," katanya.
Agar bisa sembuh dengan cepat, manusia bisa mengandalkan cinta dari Sang Pencipta agar bisa sembuh.
Baca Juga: Hari Libur Peringatan Maulid Nabi Digeser Sehari, Jadi 20 Oktober 2021
"Obatnya gampang, yaitu cinta, dan banyak kasus yang seperti itu. Saya membaca di beberapa buku ketika memasrahkan dirinya, menyerahkan diri sama Allah, kemudian mereka berpuasa, itukan bentuk cinta," ungkap Dokter Zaidul Akbar.
"Enggak gampang berpuasa. Makanya kan hanya orang-orang beriman yang dipanggil di situ untuk puasa. Jadi jika berbicara solusi penyakit di zaman sekarang ini, adalah mengembalikan cinta kepada sang pemilik cinta yaitu Allah," tuturnya.***
Artikel Rekomendasi