Atasi Kelangkaan Solar Bersubsidi, Gubernur Kaltim Setuju Penggunaan Kartu Kendali

- 3 April 2022, 09:00 WIB
Gubernur Kaltim Isran Noor saat menerima audensi jajaran Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan di Kantor Gubernur, Jumat 1 April 2022.
Gubernur Kaltim Isran Noor saat menerima audensi jajaran Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan di Kantor Gubernur, Jumat 1 April 2022. /Humas Pemprov Kaltim

PORTAL BONTANG - Langkanya solar bersubsidi terutama di Kalimantan Timur (Kaltim) turut membuat prihatin banyak pihak, tak terkecuali Gubernur Isran Noor.

Gubernur Kaltim Isran Noor menyetujui rencana Pertamina Patra Niaga regional Kaltim menerapkan penggunaan kartu kendali atau fuel card dalam penyaluran solar bersubsidi kepada masyarakat setempat.

Isran Noor meminta kepada jajaran Pertamina untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kaltim. Terutama dalam hal penyediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) solar bersubsidi untuk kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Sudah Witir saat Tarawih Apakah Boleh Salat Tahajud?

“Lanjutkan saja, lakukan yang terbaik. Perhatikan dengan baik supply and demand, agar masyarakat tidak merasakan kelangkaan BBM. Karena jujur saja untuk sektor energi ini peran dari pemerintah daerah sangat terbatas,” kata Isran Noor saat menerima audensi jajaran Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan di Kantor Gubernur, dikutip PortalBontang.com dari Antara.

Selain pembahasan Bahan Bakar Minyak, pada kesempatan itu Isran  Noor juga meminta kepada Pertamina Patra Niaga serta perusahaan BUMN maupun swasta untuk turut berkontribusi dalam pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat di Kalimantan Timur.

"Pertamina harus terdepan membangun rumah layak huni di Kaltim. Demikian juga perusahaan-perusahaan lainnya yang beroperasi di Kaltim. Sehingga masyarakat Kaltim juga turut merasakan dampak dari beroperasinya perusahaan-perusahaan di Kaltim,” kata Isran Noor.

Isran Noor menyebut wilayah Kaltim merupakan daerah penghasil minyak bumi, gas, kayu dan batu bara yang semuanya masuk dalam devisa negara, namun sayangnya masih banyak masyarakat Kaltim yang belum beruntung dan belum mempunyai rumah layak huni.

Baca Juga: Profil Siti Latifah Herawati Diah, Jurnalis Perempuan Indonesia Tampil di Google Doodle

Halaman:

Editor: Muhammad ZA

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini