Jangan Diforsir, Ini Tips Memulai Olahraga agar Terhindar dari Cedera

16 September 2021, 11:16 WIB
Ilustrasi seseorang sedang berolahraga. /Pexels / William Choquette

PORTAL BONTANG - Olahraga adalah salah satu bagian dalam menjalani gaya hidup sehat. Termasuk untuk menurunkan berat badan dan menghindari berbagai risiko penyakit.

Sayangnya, sebagian orang malah melakukan olahraga secara berlebihan dan sembarangan. Hal tersebut malah bisa membahayakan kesehatan tubuh.

Dokter saraf Dewanta Sembiring menjelaskan, olahraga memang baik untuk kesehatan. Namun bila tubuh belum terbiasa untuk berolahraga, sebaiknya awali dengan intensitas rendah agar tidak berakibat buruk.

Baca Juga: Black Box Pesawat Rimbun Air yang Jatuh di Papua Ditemukan

“Harus cek dulu apakah sanggup melakukannya, jangan langsung forsir, naiknya intensitas harus bertahap,” ucapnya dikutip PortalBontang.com dari Antara, Kamis, 16 September 2021.

Mengetahui kondisi tubuh juga harus dilakukan sebelum mulai berolahraga. Terutama bagi orang yang telah berusia 35 tahun ke atas.

"Jangan sampai yang kita harapkan, dengan berolahraga badan menjadi bugar, tetapi karena salah memilih jenis olahraga mala membuat cedera badan kita," ujar dokter spesialis saraf lulusan Universitas Sam Ratulangi, Manado ini.

Dengan mengenali dampak buruk dari olahraga yang dipilih, tentunya harus paham pula gejala yang bisa menandakan tubuh sudah terlalu berat berolahraga.

Baca Juga: Viral Santri Tutup Telinga, Yenny Wahid Beri Pujian, Addie MS Disemprot Tokoh Agama

Dr. Evan dari Universitas Hasanudin Makassar menjelaskan, ciri-ciri awal cedera yang dialami seseorang seperti nyeri, rasa tidak nyaman, dan mengalami pembengkakan.

"Jika mengalami beberapa gejala yang disebutkan tersebut, sebaiknya mengurangi frekuensi berolahraga untuk menghindari risiko penyakit yang lebih besar," kata dokter spesialis ortopedi dan traumatologi ini.***

Editor: Muhammad ZA

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler