Tanaman Aren Dapat Gerakkan Ekonomi Lokal, Ini 4 Manfaatnya untuk Kesehatan

8 September 2021, 11:05 WIB
Seorang petani mengambil air nira dari pohon aren di Dusun Murpeji, Desa Dasan Geria, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB. /ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI

PORTAL BONTANG - Tanaman aren punya potensi untuk menggerakkan ekonomi lokal. Karena itu pengembangannya mulai dilakukan secara intensif.

Potensi tanaman aren itu disampaikan akademisi dari Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Dr. Purwanto.

"Tanaman aren punya potensi ekonomi yang cukup besar dalam menggerakkan ekonomi masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah desa," katanya dikutip PortalBontang.com dari Antara, Rabu, 8 September 2021.

Baca Juga: 5 Tips Belajar yang Benar ala Merry Riana

Kata Purwanto, tanaman aren masih belum dibudidayakan secara intensif ataupun dikebunkan seperti tanaman lainnya.

Dosen jurusan agroteknologi Fakultas Pertanian Unsoed itu mengatakan, potensi ekonomi dari tanaman aren berasal dari nira yang dihasilkan dari penyadapan bunga jantan tanaman tersebut.

"Mungkin masih ada masyarakat yang belum tahu, bahwa pohon aren bukan hanya menghasilkan kolang kaling atau pati dari batangnya sebagai bahan makanan orang Indonesia di bagian timur. Potensi ekonomi aren justru datang dari nira yang dihasilkan," katanya.

Purwanto mengungkap, tanaman aren mampu menghasilkan nira dengan volume 10 kali lipat dibandingkan pohon kelapa.

Baca Juga: Uang Panas! Hasil Curanmor Digunakan untuk Cetak Uang Palsu di Samarinda

"Produk turunan dari nira aren juga cukup beragam di antaranya sebagai gula kristal aren yang sangat diminati dan permintaan cukup besar, serta minuman segar dari aren," katanya.

Manfaat untuk Kesehatan

Salah satu hasil pengolahan tanaman aren, yakni gula aren ternyata punya beberapa manfaat bagi kesehatan.

Berikut empat manfaat gula aren untuk kesehatan, dikutip PortalBontang.com dari Webmd.com.

Baca Juga: 5 Cara Atasi Mata Lelah dan Sakit Pinggang Akibat WFH Menurut dr. Zaidul Akbar

1. Gula rendah

Gula aren mengandung lebih sedikit glukosa dan indeks glikemik lebih rendah daripada gula meja atau madu.

Ini membantu menstabilkan kadar gula darah lebih baik daripada pemanis lainnya, sehingga tingkat energi tidak melonjak dan turun, serta mengurangi ketegangan pada jantung.

2. Pencernaan lebih baik

Gula aren mengandung serat makanan yang disebut inulin.

Studi menunjukkan, serat nabati ini dapat membantu mengendalikan bakteri di usus, meningkatkan pencernaan yang baik, dan meningkatkan penyerapan mineral tubuh.

Baca Juga: 5 Cara Atasi Mata Lelah dan Sakit Pinggang Akibat WFH Menurut dr. Zaidul Akbar

3. Menjaga fungsi sistem syaraf

Gula aren memiliki kadar potasium yang lebih tinggi daripada sayuran hijau dan pisang.

Kalium diperlukan untuk menjaga aktivitas sistem saraf yang baik, seperti kontraksi otot dan detak jantung yang teratur.

Mengkonsumsi cukup potasium juga dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi.

Baca Juga: Viral Pasangan Gancet di TikTok, Begini 5 Hal Terkait Gancet dari Sudut Pandang Medis

4. Mengandung lebih banyak antioksidan

Penelitian menunjukkan, gula aren mengandung kadar vitamin, mineral, dan nutrisi yang lebih tinggi daripada gula lainnya.

Kandungan nutrisi ini termasuk fitonutrien. Senyawa nabati ini memiliki efek antioksidan, yang mencegah kerusakan sel yang dapat menyebabkan penyakit kronis.

Meski memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan, konsumsi gula aren harus dilakukan dengan secukupnya dan tidak berlebihan, agar manfaat dari gula aren tidak hilang.***

Editor: Muhammad ZA

Sumber: webMD Antara

Tags

Terkini

Terpopuler