Baca Juga: Rayakan Waisak, Ribuan Umat Buddha Jalan Kaki ke Candi Borobudur
"Agar semua masyarakat Kaltim bisa menikmati jaringan informasi, sehingga tidak tertinggal jauh dengan masyarakat di Provinsi lainnya," ujarnya.
Menurutnya, masih banyak daerah yang belum tersentuh jaringan sinyal komunikasi. Blank spot terjadi di Kaltim, sebutnya karena masih ada daerah yang tidak memiliki listrik.
"Kemudian sumber daya manusia juga masih kurang dan ini menjadi PR yang sangat besar," katanya menambahkan.
Baca Juga: Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan Wafat, Jokowi Sampaikan Duka Cita
Untuk mengatasi masalah ini, pihaknya telah memfasilitasi kabupaten dan kota berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat dan DPR/DPRD.
Kemudian melakukan kerja sama dengan provider menggunakan jarongan fiber optik (FO), menghubungkan satu desa yang ada di jalur internet ke desa terdekat yang belum ada akses internetnya di 40 desa.
"Dengan akses internet desa, dapat meningkatkan layanan ekonomi di desa, meningkatkan konektifitas antar pemerintah desa dengan kabupaten dan orovinsi, serta meningkatkan sarana komunikasi dan tekomunikasi," jelasnya. ***
Artikel Rekomendasi