“Maka akses lalu lintas juga menjadi pertimbangan tersendiri dalam penentuan kontruksi lantai dasar jembatan. Masih dikaji dalam satu minggu ini mudah-mudahan ada hasilnya,” ujarnya.
Restu Irawan menambahkan jika semenisasi, otomatis harus ditutup total jembatannya agar tidak bergoyang selama proses pekerjaaan.
Sebab karakteristik beton yang belum memasuki umurnya saat ada goyangan akan pecah. Sedangkan jika menggunakan plat baja tidak ada pengalihan arus lalu lintas.
Jika memang nanti pakai kontruksi beton maka akan dilakukan peralihan lalu lintas, lantaran tak ada jalan alternatif.
“Mulai dari simpang 5 Muara Badak agar tak menuju Desa Tanjung Limau dan bila ingin menuju Marangkayu melalui jalan poros Samarinda-Bontang,” jelas Restu Irawan.***
Artikel Rekomendasi