PORTAL BONTANG – Setelah vakum selama pandemi Covid-19, Radio Suara Khatulistwa (eSKa) FM kembali gelar event expo bertajuk Pekan Raya Bontang (PRB) 2021. Kegiatan dilaksanakan di Lapangan Rudal dan dibuka Walikota Bontang, Basri Rase, pada 28 November 2021. PRB akan berlangsung sampai 4 Desember 2021.
Selain Pemerintah Kota Bontang, Pekan Baya Bontang besutan eSKa FM juga didukung oleh TNI, Polri, DPC Putri Bontang, instansi, dan organisasi terkait. Tagline Pekan Raya Bontang adalah “Bangkit UMKM” dan “ TNI – Polri mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional”.
Dalam pembukaan PRB, secara khusus RRI Samarinda hadir live dari panggung utama dalam acara talkshow “Walikota Menyapa” dengan tema Mewujudkan Bontang sebagai Kota Pariwisata.
Baca Juga: Bens Leo Meninggal Dunia Akibat Covid-19, Berikut Profilnya
Selain Walikota Bontang, Basri Rase, hadir sebagai narasumber Ketua DPC Putri Kota Bontang, Eko Satrya. Berbagai pertanyaan disampaikan oleh host acara, Marga Rahayu.
“Bontang itu ibarat seorang gadis yang perlu dipercantik dan dihias secara proporsional. Untuk mewujudkan Bontang menjadi kota pariwisata dan sentra UMKM, semua stakeholder perlu berkolaborasi dan bersinergi,” ujar Basri Rase.
Baca Juga: Ciri-Ciri HP Android atau iPhone Diserang Virus, Berikut Cara Mengatasinya
Walikota Bontang berharap agar Bontang pascaindustri tidak hanya menjadi kota kenangan seperti beberapa daerah lain di Indonesia.
“Ke depan, selain kota industri, Bontang harus dikenal sebagai kota pariwisata,” kata Basri Rase.
Menurutnya, banyak hal yang sudah dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut. Salah satunya membentuk Forum Ekraf yang berisi para pelaku UMKM. Bahkan, ke depan, Basri Rase akan menjadikan bidang pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi dinas yang berdiri sendiri.
Baca Juga: Cek Fakta: Simpan HP Dekat Kepala Bisa Timbulkan Tumor, Ini Faktanya
Sementara itu, Eko Satrya, Ketua DPC Putri Kota Bontang menilai bahwa tidak ada yang sulit jika semua berkolaborasi dalam meujudkan Bontang sebagai kota pariwisata dan sentra UMKM. Menurutnya, Pekan Raya Bontang adalah bentuk implementasi dari kolaborasi.
“Harus ada gerakan massif untuk membangun pariwisata,” ujar Eko Satrya.
Sebagai informasi, Pekan Raya Bontang adalah salah satu dari tiga event expo tahunan yang digagas eSKa FM.
Dalam Pekan Raya Bontang kali ini, selain sajian kuliner, fashion, pendidikan, wahana permainan, masih banyak lagi yang bisa dinikmati pengunjung. Tentu, panggung utama PRB juga menampilan berbagai kesenian, kebudayaan, dan fun games menarik.***
Artikel Rekomendasi