PORTAL BONTANG - Pebalap Sean Gelael menjelaskan penyebab kecelakaan yang terjadi pada SS2 Kejurnas Sprint Rally di Meikarta, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 27 November 2021.
Kecelakaan yang menimpa Sean Gelael itu turut melibatkan Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum PP IMI Bambang Soesatyo (Bamsoet).
Bahkan, Sean Gelael bersama Team Jagonya Ayam di Jakarta, Minggu, 28 November 2021 langsung membuka data yang ada di dalam kendaraan Citroen C3 R5.
Baca Juga: Lakukan Pelecehan Seksual Kepada Jurnalis Perempuan di Kaltim, Pelaku Terancam 6 Tahun Bui
Baik data telemetri dan memutar ulang semua video yang ada, meski ia mengatakan menjadi pebalap itu memiliki risiko yang besar.
"Sebelum buka telemetri saya menyangka melaju lebih cepat dari sebelumnya, tapi ternyata tidak," kata Sean, dikutip PortalBontang.com dari Antara, Selasa, 30 November 2021.
"Saat shakedown Jumat yang kering saya melaju 110 km/jam di tempat kecelakaan. Lalu pada SS1 karena becek setelah semalaman hujan saya mengurangi kecepatan dengan melaju 107 km/jam, dan pada SS2 yang mulai mengering kecepatan saya 109 km/jam. Kesimpulannya, kecepatan saya kurang lebih sama," sambung Sean.
Begitu juga dengan video. Sean Gelael menjelaskan berdasarkan fakta yang didapat, ada satu kondisi berbeda di area gravel (tanah liat) dibandingkan sebelumnya.
Baca Juga: Personel Polres Bontang Dites Urine Dadakan, Ini Hasilnya
Artikel Rekomendasi